Mempersiapkan Generasi Emas dengan Prestasi, Kreasi, Budaya dan Akhlak Mulia
A.
LATAR BELAKANG
Anak-anak
dimanapun di seluruh dunia ini terlahir untuk menjadi generasi penerus
bangsanya. Mereka akan tampil menggantikan generasi yang lalu dengan berbagai
sejarahnya. Maka dengan demikian, posisi strategis sebuah bangsa - mau tak mau
- berada pada anak-anak.
Usia dini
merupakan usia keemasan (the golden age). Jika pada masa tersebut anak
tidak mendapat perhatian (pendidikan, perawatan, pengasuhan dan layanan
kesehatan serta gizi yang tepat) dikhawatirkan tidak dapat tumbuh dan
berkembang secara optimal. Penelitian menunjukan, bahwa sejak lahir anak
memiliki kurang lebih 100 miliyar otak. Jika tidak rutin distimulasi dan
didayagunakan, jumlah sel tersebut akan semakin kurang yang berdampak pada
pengikisan segenap potensi kecerdasan anak. Agar anak dapat tumbuh dan
berkembang secara optimal, pelayanan anak tidak hanya terbatas pada sisi
pendidikannya, tapi harus dilakukan secara terpadu (holistik) dengan aspek lain
yang mempunyai kontribusi terhadap pertumbuhan dan perkembangan anak.
Krisis
multidimensi belakangan ini telah menyebabkan meluasnya kemerosotan moral
dimana-mana, disegala aspek kehidupan berbangsa dan bernegara belum lagi jika
melihat fenomena anak-anak yang belakangan ini banyak mengalami kekerasan,
sungguh menambah carut marut wajah anak-anak bangsa Indonesia. Padahal mereka
adalah aset bangsa yang harus dijaga, dirawat, dididik, dan ditumbuh-kembangkan
sesuai dengan minat dan bakatnya.
Perbaikan terhadap kondisi moral dan
mentalitas kolektif bangsa Indonesia perlu dilakukan melalui pendidikan bagi
generasi penerus sejak usia dini. Karena itu, perhatian terhadap pendidikan
Usia dini menjadi keharusan dalam upaya mempersiapkan generasi penerus yang
dapat membawa kehidupan bangsa ke arah perbaikan yang bermartabat.
Berangkat dari pemikiran di atas, Lembaga Anggrek Putih 2 yang diprakarsai oleh Pemerintahan desa dan PKK serta tokoh
masyarakat dan para pemerhati pendidikan sekitar berupaya
mendukung dan mensukseskan program pemerintah dalam dunia pendidikan dengan
rintisan kelompok bermain Satuan Pendidikan Sejenis Pendidikan anak Usia Dini (SPS PAUD)
terintegrasi Mushola.
Sps Paud Anggrek Putih 2 ini diharapkan menjadi media
belajar dan bermain anak. Pola pengintegrasian ini juga diarahkan menjadi pilar
utama perbaikan terhadap kondisi moral bangsa.
B. Maksud dan Tujuan
1.
Penyediaan
Sarana Belajar
2.
Perbaian
Ringan Ruang Belajar
3.
Penyediaan
Sarana Bermain
4.
Perbaikan
Ringan Ruang Bermain
C. Fungsi
1.
Meningkatkan
Keceriaan dan gairah belajar anak;
2.
Mengembangkan potensi anak sesuai dengan
perkembangan intelegensi anak;
3.
Penggalian bakat yang dimiliki anak
melalui permainan-permainan kreatif.
D. Rincian Tugas
Pengelola
- Merumuskan, mengkomunikasikan Visi,
Misi bersama perwakilan tokoh
masyarakat, perwakilan orang tua siswa dan pengawas;
- Menjabarkan Visi Misi ke dalam Kurikulum
bersaama perwakilan orang tua tokoh masyrakarat dan pengawas;
- Mengembangkan dan menjabarkan Kurikulum
bersama Tutor, Pegawas dan perwakilan tokoh pemerhati pendidikan dilingkungan
setempat;
- Merumuskan
garis-garis pembelajaran dalam bentuk rencana kerga pengajaran tahunan,
semester dan harian;
- Menjadwalkan
supervise dan fisitasi bersama pengawas dan guru;
- Melaporkan
kegiatan-kegiatan ke Pembina dan pengawas per tri wulan;
- Mengalokasikan
Anggaran kebutuhan Tahunan dan Semester
E. Visi
Menciptakan siswa yang Berprestasi, Berkreasi, Berbudaya dan Berakhlak mulia
F. Misi
1. Meningkatkan kualitas dan produktifitas
sumber daya manusia (pendidikan dan kesehatan) masyarakat Kabupaten Bandung
Barat;
2. Meningkatkan struktur perekonomian yang
tangguh;
3. Membantu memantapkan kinerja pemerintah
daerah;
4. Meningkatkan implementasi pembangunan
berkelanjutan;
5. Meningkatkan kualitas kehidupan sosial
yang berlandaskan agama dan budaya daerah;
G. Program Kegiatan
Program kegiatan kelompok bermain ini
dikembangkan berdasarkan pada tingkat usia anak, yaitu:
1.
3-4 tahun 0 anak;
2.
4-5 tahun 18 anak;
3.
5-6 tahun 18 anak.
Secara keseluruhan jumlah peserta
kelompok bermain ini adalah 36 anak.
H. Sasaran
Yang menjadi sasaran dari kegiatan
Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) ini meliputi:
1.
Anak dan orang tua anak usia 0-6 tahun;
2.
Kader, pelatih, pengasuh, tutor,
fasilitator dan guru;
3.
Kelembagaan, yang meliputi:
a. Posyandu, Bian keluarga balita (BKB);
b. Taman kanak-kanak/play group dan
sebagainya
c. Taman penitipan anak (TPA)
Sps anggrek putih 2 adalah lembaga paud yang diprakarsai oleh pemerintah Desa Laksanamekar dan Tokoh Masyarakat Rw02 Desa laksanamekar Kecamatan Padalarang kab. Bandung Barat. Atas Dasar itulah maka dalam pengembangannya senantiasa berdampingan antara lembaga SPS Paud Anggrek Putih 2 Pemerintah Desa dan Masyarakat lokal khususnya. Terbukti pengembangannya mengalami kenaikan yang signifikan dimana Sps Paud Anggrek Putih 2 di jadikan sebagai rujukan utama Paud bagi putra putri khususnya Masyarakat setempat bahkan lingkungan di luar wilayah RW02. Adapun lokasi SPS Paud Anggrek Putih 2 berlokasi Kp. Tipar Barat Rt.008/002 Desa Laksanamekar Kec. Padalarang Kab. Bandung Barat
Hp. : +6285-2949-77231 (Telkomsel)
email: sps.anggrekputih2@gmail.com
